Beautiful Story 😢
Menjelang senja di pelosok negeri. Mantan anak metropolitan yang berbahagia, ngobrol dengan gurunya. Semua percakapan sebenarnya dalam bahasa innggris yang fasih, baik dan benar.
"Aku punya cerita."
[Tentang apa? Aku pengen denger.]
"Pada zaman dahulu, ada sebuah kerajaan dengan sistem pemerintahan yang unik. Mereka punya hukum tersendiri yang tidak boleh dilanggar. Dimana setiap orang boleh menjadi raja, tapi hanya sampai 5 tahun.
Setelah 5 tahun raja tersebut akan dibuang di hutan, tak berpenghuni, banyak binatang buas nan beracun juga tidak ada manusia di dalamnya. Mereka akan di lepas begitu saja begitu masa pemerintahannya selesai"
[Kamu udah cerita ini berkali-kali bahkan sejak bagian pertama isi ceritanya sama terus]
Ini salah satu cerita paling berkesan yang pernah saya lihat.
[Oke. Lanjut ya..]
Raja pertama menyadari bahwa dia akan segera di buang begitu masa pemerintahannya berakhir. Dia menghabiskan waktunya dengan bermalas-malasan. Tidak melakukan aktifitas produktif untuk kebaikan rakyatnya. Dia tak berkeinginan mati di terkam binatang buas. Tapi menyadari bahwa masa kepemimpinannya hanya 5 tahun. Dia tidak melakukan pembangunan apapun selama 5 tahun masa jabatannya.
Akhirnya apa yang dibayangkan raja tersebut terjadi. Dia dibuang ke tengah hutan dan diterkam binatang buas yang kelaparan.
Raja kedua pun demikian, dia memutuskan untuk menikmati masa jabatannya untuk memperkaya diri. Dia sangat menyadari bahwa waktu 5 tahun tersebut tak dapat diperpanjang lagi. Dia menikmati khamr, melegalkan zina. Berjuang untuk menambah pundi-pundi kekayaannya tanpa peduli penderitaan rakyatnya.
Setelah 5 tahun berlalu, apa yang terjadi, maka terjadilah. Dia dilempar di tengah hutan dan menjadi santapan binatang buas. Habis juga riwayatnya.
Raja ketiga mulai memimpin. Sejatinya, ketiak mengingat nasib teman temannya dia tak berkeinginan menjadi raja. Bagaimanapun 5 tahun adalah waktu yang singkat. Tapi ketika tanggung jawab sudah di depan mata, dia tak mungkin menolak.
Tahun pertama, dia mengirim pasukan yang kuat ke hutan terlarang tersebut. Di tahun selanjutnya dia tebang pohon-pohon besar. Dia menciptakan istana yang mewah dan sama bagusnya dengan tempat tinggalnya saat itu. Bahkan, dia bekerja siang malam untuk menyelesaikan tugasnya agar tidak melebihi waktu yang tersedia.
Lima tahun berlalu, seperti para pendahulunya, dia pun di buang ke hutan. Namun, saat itu hutannya telah dia sulap jadi istana megah, lengkap dengan para pelayan dan perabotan mewah.
Nasibnya mujur. Dia selamat dari terkaman binatang buas. Tak ada yang menyakiti atau pun melukainya. Dia merasakan sekali hasil kerja keras yang dilakukan selama lima tahun terakhir.
Aku ingin jadi raja bijak. Selayaknya raja ke tiga.
[Aku tahu apa yang harus dilakukan supaya jadi raja yang bijak]
Apa yang harus dilakukan?
[Kamu harus membaca sebanyak mungkin buku, supaya ketika tua kita bijak. Bahkan jika perlu membacalah sampai malam. Dan perbanyak makan sop]
Apa?
[Makanlah sop yang banyak dan sekarang ayo kita mulai banyak buku. Selesaikan semua buku ini sekarang dan jangan pulang jika belum tuntas. Di rumah, baca lagi buku sebanyak banyaknya dan jangan berhenti]
Akhirnya, kita membaca bersama. Kisah nabi dan rasul. Dia benar. Meski cerita itu sudah di dengar beberapa kali. Rasanya seperti baru pertama kali ini membacanya. Ada banyak hikmah yang diperoleh. Sampai akhirnya kita pulang.
Dia benar, bacalah sebanyak mungkin supaya kita bisa menjadi bijak di saat yang tepat. Dan bisa jadi orang cerdas.
Kepanjen, menjelang pulang sekolah.
With Love,
Shrees Ebisa Jessica & Umar.
"Aku punya cerita."
[Tentang apa? Aku pengen denger.]
"Pada zaman dahulu, ada sebuah kerajaan dengan sistem pemerintahan yang unik. Mereka punya hukum tersendiri yang tidak boleh dilanggar. Dimana setiap orang boleh menjadi raja, tapi hanya sampai 5 tahun.
Setelah 5 tahun raja tersebut akan dibuang di hutan, tak berpenghuni, banyak binatang buas nan beracun juga tidak ada manusia di dalamnya. Mereka akan di lepas begitu saja begitu masa pemerintahannya selesai"
[Kamu udah cerita ini berkali-kali bahkan sejak bagian pertama isi ceritanya sama terus]
Ini salah satu cerita paling berkesan yang pernah saya lihat.
[Oke. Lanjut ya..]
Raja pertama menyadari bahwa dia akan segera di buang begitu masa pemerintahannya berakhir. Dia menghabiskan waktunya dengan bermalas-malasan. Tidak melakukan aktifitas produktif untuk kebaikan rakyatnya. Dia tak berkeinginan mati di terkam binatang buas. Tapi menyadari bahwa masa kepemimpinannya hanya 5 tahun. Dia tidak melakukan pembangunan apapun selama 5 tahun masa jabatannya.
Akhirnya apa yang dibayangkan raja tersebut terjadi. Dia dibuang ke tengah hutan dan diterkam binatang buas yang kelaparan.
Raja kedua pun demikian, dia memutuskan untuk menikmati masa jabatannya untuk memperkaya diri. Dia sangat menyadari bahwa waktu 5 tahun tersebut tak dapat diperpanjang lagi. Dia menikmati khamr, melegalkan zina. Berjuang untuk menambah pundi-pundi kekayaannya tanpa peduli penderitaan rakyatnya.
Setelah 5 tahun berlalu, apa yang terjadi, maka terjadilah. Dia dilempar di tengah hutan dan menjadi santapan binatang buas. Habis juga riwayatnya.
Raja ketiga mulai memimpin. Sejatinya, ketiak mengingat nasib teman temannya dia tak berkeinginan menjadi raja. Bagaimanapun 5 tahun adalah waktu yang singkat. Tapi ketika tanggung jawab sudah di depan mata, dia tak mungkin menolak.
Tahun pertama, dia mengirim pasukan yang kuat ke hutan terlarang tersebut. Di tahun selanjutnya dia tebang pohon-pohon besar. Dia menciptakan istana yang mewah dan sama bagusnya dengan tempat tinggalnya saat itu. Bahkan, dia bekerja siang malam untuk menyelesaikan tugasnya agar tidak melebihi waktu yang tersedia.
Lima tahun berlalu, seperti para pendahulunya, dia pun di buang ke hutan. Namun, saat itu hutannya telah dia sulap jadi istana megah, lengkap dengan para pelayan dan perabotan mewah.
Nasibnya mujur. Dia selamat dari terkaman binatang buas. Tak ada yang menyakiti atau pun melukainya. Dia merasakan sekali hasil kerja keras yang dilakukan selama lima tahun terakhir.
Aku ingin jadi raja bijak. Selayaknya raja ke tiga.
[Aku tahu apa yang harus dilakukan supaya jadi raja yang bijak]
Apa yang harus dilakukan?
[Kamu harus membaca sebanyak mungkin buku, supaya ketika tua kita bijak. Bahkan jika perlu membacalah sampai malam. Dan perbanyak makan sop]
Apa?
[Makanlah sop yang banyak dan sekarang ayo kita mulai banyak buku. Selesaikan semua buku ini sekarang dan jangan pulang jika belum tuntas. Di rumah, baca lagi buku sebanyak banyaknya dan jangan berhenti]
Akhirnya, kita membaca bersama. Kisah nabi dan rasul. Dia benar. Meski cerita itu sudah di dengar beberapa kali. Rasanya seperti baru pertama kali ini membacanya. Ada banyak hikmah yang diperoleh. Sampai akhirnya kita pulang.
Dia benar, bacalah sebanyak mungkin supaya kita bisa menjadi bijak di saat yang tepat. Dan bisa jadi orang cerdas.
Kepanjen, menjelang pulang sekolah.
With Love,
Shrees Ebisa Jessica & Umar.

Komentar
Posting Komentar